ASATRON 12 INCH SPEAKER

https://tk.tokopedia.com/ZSS54SqBd/
Showing posts with label idiom. Show all posts
Showing posts with label idiom. Show all posts

Thursday, June 20, 2019

Idiom in English Using Names of Food

Berikut adalah idioms dalam Bahasa Inggris yang menggunakan nama-nama makanan:
·         I need a job to bring home the bacon. (Saya perlu pekerjaan untuk mencari nafkah buat keluarga)
·         She looks very busy. I would think she has a finger in every pie. (Ia tampak sangat sibuk. Saya rasa ia punya banyak aktifitas/kegiatan)
·         Mary dreams of becoming a famous artist but I am sure her dream will remain a pie in the sky. (Mary memimpikan menjadi artis terkenal tapi saya yakin mimpnya tidak mungkin jadi kenyataan)
·         I am sure it is still a half-baked plan. I doubt if it works out as expected. (Saya yakin rencana ini tidak matang. Saya ragu jika bisa berhasil seperti yang diharapkan)
·         If you think the interview is as easy as pie, I am sure you’ll succeed. (Jika Anda kira interview sangat mudah, saya yakin Anda akan lulus/berhasil)
·         If someone is selling clothes for peanuts, will you check the clothes first before you decide to buy them? (Jika sesorang menjual pakaian dengan harga sangat murah, Apakah Anda akan memeriksa pakaiannya terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk membeli?)
·         The project he proposed proved to fail but he was too proud to eat crow. (Proyek yang ia usulkan terbukti gagal tapi ia terlalu sombong untuk mengakui kesalahannya)
·         She is a daughter of a rich man. She always get things handed to her on a silver platter. (Ia anak orang kaya. Dia selalu mendapatkan sesuatu yang diberikan kepadanya dengan mudahnya/tanpa usaha)
·         You have to work to get it; there is no such thing as a free lunch. (Anda harus bekerja untuk mendapatkan nya; tidak ada yang gratis)
·         I thought I would fail the test but I found that it was a piece of cake. (Saya kira saya akan gagal tapi ternyata test nya sangat mudah dilakukan)




Tuesday, January 2, 2018

Have it large and make it big

Have it large and make it big

Have it large dan make it big adalah dua ungkapan idiomatic yang sering digunakan dalam percakapan. To have it large artinya menikmati waktu setelah kegiatan yang penuh stress atau si pelaku memang mementingkan hidup bersenang-senang.

 To have it large biasanya melakukan kegiatan seperti dansa dan minum-minum. Ungkapan ini lebih sering digunakan dalam British English. Dalam bahasa Indonesia bisa diterjemahkan sebagai  “Bersenang-senang, berpesta ria atau berhura-hura seolah-olah hidup ini hanya untuk kesenangan semata.”

Perhatikan kalimat-kalimat berikut sebagai contoh penggunaan have it large:
  • Paul thinks that entertainment is the most important thing in his life. Almost every evening, he goes out to make it large at entertainment places. (Paul mengira hiburan adalah hal yang paling penting dalam hidupnya. Hampir setiap malam dia keluar rumah dan bersenang-senang di tempat-tempat hiburan.)
  • We had lots of work finished yesterday. This evening I and John are planning to meet at a pub to make it large for the whole night. (Kemarin, kami banyak pekerjaan yang telah terselesaikan. Malam ini, saya dan John berencana bertemu di sebuah pub untuk bersenang-senang semalaman.)

Di lain pihak ungkapan idiomatic make it big artinya berhasil sekali atau sukses besar.
Perhatikan contoh penggunaan make it big dalam kalimat-kalimat berikut:
  • Yanto is always dreaming of making it big as a car sale dealer in his city.(Yanto selalu bermimpi berhasil menjadi seorang dealer penjualan mobil.)
  • I am a dreamer and also a hard worker. I wish I could make it big to become a rich person.(Saya seorang pemimpi dan juga seorang pekerja keras. Saya berharap saya akan sangat berhasil menjadi orang kaya.)
  • You’ve been studying hard to become a politician. Do you think you will be able to make it big in the future? (Anda telah belajar keras agar menjadi seorang ahli politik. Apakah menurut Anda, Anda akan berhasil di masa yang akan datang?)
  • Working hard leads you to make it big.





Wednesday, September 27, 2017

Penggunaan In the wake of

Jadi penggunaan in the wake of ini khususnya digunakan untuk suatu kejadian yang negatif atau buruk misalnya seperti contoh kalimat di atas “runtuhnya sebuah jembatan”. Contoh-contoh kejadian buruk lain nya misalnya insiden atau kecelakaan, pembunuhan, kegagalan, pelanggaran dan banyak lagi.

Untuk memudahkan pemahaman idiom “in the wake of” berikut saya berikan contoh-contoh kalimat:
  • Epidemic cropped up in the wake of the drought. [Wabah penyakit muncul segera setelah berakhirnya kekeringan.] Munculnya wabah tersebut sebagai akibat masa kekeringan yang panjang.
  • Mr. Wang resigned in the wake of financial crises that occurred to the company he worked for. [Mr. Wang mengundurkan diri setelah krisis keuangan yang terjadi pada perusahaan dimana dia bekerja.] Pengunduran Mr. Wang sebagai akibat dari krisis keuangan. Ia mengundurkan diri segera setelah terjadi krisis keuangan tersebut.
  • Civil Service Police intensified security around the market in the wake of the riot.[ Polisi Pamong praja mengintensifkan pengamanan di sekitar pasar setelah terjadinya huru-hara.] Pengamanan di-intensifkan setelah kejadian huru-hara. Artinya pengamanan ditingkatkan sebagai akibat dari huru-hara tersebut.
  • He became deeply depressed in the wake of his loss of property that was swept away by the flood.[Dia menjadi sangat murung setelah propertinya hilang terbawa banjir.] Kemurungan nya timbul setelah propertinya hilang terbawa banjir.
  • Private company owners decided to lay off some of the workers in the wake of the rupiah exchange rate against the US dollar rising significantly.[Pemilik-pemilik perusahaan swasta memutuskan untuk memberhentikan beberapa pekerja nya setelah nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika naik secara signifikan.]





Wednesday, May 27, 2015

Arti Ungkapan I am not telling you

Secara harfiah "I am not telling you" adalah saya sedang tidak mengatakan nya kepada mu. Namun maksud dari ungkapan "I am not telling you" adalah bahwa Anda menolak untuk mengatakannya saat ini. Artinya I am not telling you bisa berarti "Nanti saja" atau "Rahasia dong" atau bisa juga "Saya tidak akan katakan.",  tergantung dari kontek kalimatnya. Intinya kita tidak akan mengatakan apa yang ditanyakan. Buktikan saja sendiri nanti.
Perhatikan Percakapan berikut:

A: What will you buy for my birthday, John?
B: I am not telling you -  you just wait and see! (Nanti saja - Tunggu dan lihat.)

A: When will you get married, Tom?
B: I am not telling you, man. It's gonna be a surprise.

Mungkin Anda bertanya bagaimana kalau menggunakan "I won't tell you". Kalau kita menggunakan I won't tell you tentunya artinya jadi berbeda. I won't tell you = Saya tidak akan mengatakan, sedangkan I am not telling you mengandung arti Anda diminta menunggu saya, nanti juga tau.

I won't tell you now. = Saya tidak akan katakan sekarang. Mungkin akan dikatakan nanti.
I am not telling you =  Saya tidak akan katakan. Nanti juga Anda akan tahu.

A: We are having some important guests next Monday. (Kita akan kedatangan beberapa tamu penting Senin depan.)
B: May I know who they are? (Boleh saya tahu siapa mereka?)
A: I am not telling you. You will know when they come. Nanti saja deh. Nanti juga kamu akan tahu ketika mereka datang.)

A: Are you going to resign from your current position?
B: I am not telling you. Someone else may give you information about it.

Reference: Longman Dictionary

Monday, January 13, 2014

BETTER OFF dan HAD BETTER

Dalam bahasa Indonesia kata "better" sudah pasti kita terjemah kan menjadi "lebih baik". Namun jika kita teliti lebih lanjut, kita bisa menterjemahkan nya menjadi lebih tepat lagi, apalagi kata better sering digunakan dalam ungkapan idiomatik. Untuk sesi ini saya akan menjelaskan penggunaan better off dan had better.

BETTER OFF selalu diikuti kata kerja ING, yang berarti lebih baik (baik kondisi fisik maupun kondisi psikologis). Better off sama sekali tidak mengandung anjuran atau nasihat. Pembicara semata-mata mengungkapkan pendapatnya tentang kondisi seseorang atau dirinya. Untuk jelasnya, perhatikan contoh-contoh kalimat berikut:
  • You will be better off living in a village. (Anda akan lebih baik tinggal di sebuah desa.) Di sini si-pembicara tidak sama sekali memberi anjuran untuk tinggal di desa. Ia semata-mata mengungkapkan pendapatnya.
  • I think I will be better off going by AC bus. (Saya rasa saya akan lebih baik jika pergi dengan bus AC.)
HAD BETTER diikuti oleh kata kerja tanpa TO. Had better diterjemahkan sebagai "Sebaiknya" yang mengandung anjuran untuk melakukan sesuatu. Anjuran ini bersifat spesifik dan diduga jika anjuran ini tidak diikuti kemungkinan akan terjadi hal yang tidak diinginkan:
  • You had better wear your jacket if you go out at night. (Sebaiknya Anda memakai jaket kalau Anda mau keluar pada malam hari.) Seandainya yang dianjurkan tidak mengenakan jaket ada kemungkinan ia akan masuk angin.
  • You had better tidy up the room befores the manager comes in. (Sebaiknya Anda merapihkan ruangan ini sebelum manajer datang.). Yang memberi nasihat memperkirakan bahwa jika tidak dirapihkan, kemungkinan besar manajer akan marah.
Untuk kalimat negatif nya had better+not, maka akan menjadi had better not (Sebaiknya tidak):
  • You had better not come to the office late. (Sebaiknya Anda tidak terlambat datang ke kantor.)
  • I had better not tell him about it. (Sebaiknya saya tidak mengatakan kepada nya tentang ini.)
  • We had better not go without the boss' permission. (Sebaiknya kita tidak pergi tanpa izin boss.)
Dalam percakapan had better sering disingkat:
  • You had better menjadi you'd better;
  • I had better menjadi I'd better;
  • We had better menjadi we'd better.

Wednesday, December 25, 2013

MIGHT AS WELL

MIGHT AS WELL sering dijumpai dalam percakapan sehari-hari. Might as well langsung diikuti kata kerja tanpa to. Might as well digunakan dengan arti sebaiknya dilakukan daripada tidak melakukannya. Jadi pengertiannya berbeda dengan "It is better for you to...." atau "You'd better....."  Untuk lebih jelasnya, perhatikan penggunaannya dalam kalimat-kalimat berikut:

  • I might as well leave now. (Saya pergi sekarang saja lah.)
  • You might as well take it with you. (Anda bawa saja ini.)
  • You might as well bring more small tools. Who knows they are useful.
  • I think I might as well send my application letter. 
  • You might as well drink up your coffee before we leave.
  • You might as well bring your handbag with you.
Coba perhatikan perbedaannya:
  1. You'd better do it now. (Sebaiknya Anda lakukan sekarang.)
  2. You might as well do it now. (Lakukan saja sekarang.)
  3. I might as well bring a knife. I may need it later. (Saya bawa saja lah sebuah pisau. Mungkin saya membutuhkannya nanti.)
Pada contoh nomor 1 Anda disarankan untuk melakukan sesuatu. Sedangkan pada contoh nomor 2, Anda tidak sama sekali disarankan. Jika Anda tidak melakukannnya pun tidak masalah. Atau bisa juga diterjemahkan: "Lakukan saja (daripada tidak sama sekali.)

Kadang-kadang ada juga yang menggunakan "just" seperti I might just as well do it right now yang artinya kurang lebih sama saja.

  • You might just as well come to my house tomorrow.
  • I might just as well tell her about it.
  • You might just as well bring your pocket camera.


Thursday, September 20, 2012

Idioms Used In Conversations

English Idioms Dalam Percakapan Sehari-hari

Bahasa Inggris kaya akan ungkapan idioms. Untuk itu percakapan umumnya mengandung idiomatic expressions. Perlu saya tekankan lagi di sini bahwa idiom adalah ungkapan yang terdiri lebih dari 1 kata yang tidak bisa diterjemahkan berdasarkan  kata per kata. Rangkaian kata itu merupakan satu kesatuan arti. Pelajarilah idiom dalam bahasa Inggris dalam kontek percakapan baik itu percakapan formil maupun informal.


Ungkapan idiom akan saya tulis tebal sehingga Anda bisa membedakannya dengan yang bukan idiom.

Conversation
Rob: Can you do it?
Anna: That'll be easy peasy lemon squeezy for me. (Gampang itu buat saya/ Sangat mudah bagi saya)
Conversation
Not to be sniffed at = Lumayan
5% increase in your salary is small but that's not to be sniffed at. (5% kenaikan gaji Anda memang kecil tapi itu lumayan lah.)

Conversation
Stay put = tetap di tempat, jangan kemana-mana
Linda: I've just arrived. Can you pick me up? [Saya barusan sampai. Bisa jemput, gak?]
Mark: No worries. Just stay put there. I'm on my way now. [Jangan khawatir. Tunggu saja disana/Jangan kemana-mana. Saya segera kesana.]

Conversation
John: I've tried to open the door with this key several times but to no avail.
Mira: I think we have to break the door as a last resort ( as a last resort=sebagai jalan terakhir).
Conversation
Lutfi: Linda, you shouldn't have made a scene like that. Weren't you ashamed of yourself? (Linda, seharusnya kamu tidak bikin keributan seperti itu. Apakah kamu tidak malu?
Linda: Sorry. I lost my head. (Maaf saya khilaf.)

Conversation
Cut your coat according to your cloth = Belanja sesuai dengan kemampuan (jangan besar pasak daripada tiang).
Lutfi : You spend more than you earn. You'd better cut your coat according to your cloth.

Conversation
No wonder = pantesan
John: Have you heard that Susan has been promoted?
Pitra: No, I haven't heard about it. No wonder she looked very happy when I met her yesterday.

Fitri  : Lutfi has moved to Kaltim for ever.
Yan  : Really? When did he move there?
Fitri  : 3 months ago.
Yan  : No wonder I haven't seen him for the last three months.

Conversation
Lutfi : You said that you were going to pick her up at the airport. (Katanya mau jemput dia di airport)
Budy: I've changed my mind (Gak Jadi).

Conversation

Mary: You look rather sick. Are you alright?
John : Yes, I am fine. I am just a little bit off color, today.
Mary : You’ll be better off taking a rest for a while. Let me take turns driving.
John: Well, if you insist, I think I need to take forty winks. Thank you.
Penjelasan:
Off color = Tidak enak badan/ kurang sehat
Better off = lebih baik, baikan
Take turns = bergantian
Forty winks = tidur sejenak

Conversation

Traveler: Excuse me. Is there a flight to Manado this afternoon?
Travel Agent: Yes, Sir. There are two flights. The first one, Garuda, takes off at 2:30 pm and the last one, Batavia, leaves at 5:30. Which flight is your ticket for?
Traveler:  I’ve got one for tomorrow morning. Is it still possible for me to change my ticket to a ticket for today’s flight? My wife’s rung me up to tell me that I’ll have to be in Manado this evening.
Travel Agent:  Let me find out if there is one seat left for you. Great!. There’s still one left for you. Will 2:30 flight suit you fine, Sir?
Traveler: Well, either one will do me fine. Thank you
Travel Agent: You will be surcharged 20% of the cost of your ticket. Will that be fine?
Traveler:  No problem.

Penjelasan:
Take off = berangkat, tinggal landas
Ring someone up = Menelpon seseorang
Find out = mencari tahu, mendapatkan informasi
Suit someone fine = cocok, sesuai (dengan yang diinginkan)
Do someone fine = Bisa diterima; oke

Conversation 

Fitri: Have you made up your mind about getting married this year?
Lutfi: I am afraid so.I know it is not easy to find a suitable better half  but I am sure I'll find the one I am really hung up on.
Fitri: How come you are so sure you'll find the right one? You have to go steady with her for some time till you are sure she is the one you'll pop the question.
Lutfi : I agree with you about it but I am sure she's the right one.

Penjelasan:
Made up your mind = bulat hati untuk......
To be hung up on somebody = Sangat menyukai seseorang
How come = Why
Go steady = berpacaran
Pop the question = melamar

Conversation
Brown noser = orang yang suka cari muka.
John: I don't understand how Dave  could borrow Jane's car easily.
Peter: Don't you know that Dave is a brown noser. He often flatters a lot.

Conversation
So to speak = boleh dikatakan
Yanto : Bali is the most pleasant place to stay, so to speak.
Aldi : I think so.


Idiom bahasa Inggris yang sering digunakan

Mengapa kita harus dan memahami idiom bahasa Inggris yang sering digunakan? Jawabannya adalah karena pertama bahasa Inggris kaya akan idiom yang tentunya dengan demikian kita yang mau tidak mau harus juga mempelajari dan memahaminya.

Dalam pembahasan-pembahasan tentang idiom bahasa Inggris yang sering digunakan saya telah menjelaskan bahwa idiom adalah suatu ungkapan yang minimal terdiri dari dua kata yang artinya tidak bisa diterjemahkan kata per kata. Karena arti idiom itu sendiri tidak bisa ditebak dari kata-kata yang digunakan, kita harus mencoba menghafalkan artinya. Mengenai penggunaan idiom ini, sudah banyak dijual buku-buku tentang pelajaran bahasa Inggris yang membahas tentang idiom bahasa Inggris yang sering digunakan. Misalnya Kamus idiom bahasa Inggris dan artinya, kumpulan idiom bahasa Inggirs sehari-hari.

Dalam pembahasan ini, saya akan memberikan contoh bebarapa commonly used idiomatic expressions (idiom bahasa Inggris yang sering digunakan) dalam bentuk percakapan. Saya telah menentukan dua idiom bahasa Inggris yaitu, sebagai berikut:

1.       Put someone/ something in the shade
Kalau kita terjemahkan word for word artinya jadi janggal: “Meletakkan seseoran/ sesuatu di tempat teduh”.  Arti yang sebenarnya bukan itu tapi “Membuat seseorang atau sesuatu jadi kurang berharga/bernilai atau menjadi kurang penting. Mungkin dalam kalimat akan menjadi lebih jelas. Mary is very beautiful. I think she will put the other girls in the shade. (Mari sangat cantik. Saya rasa dia akan membuat cewek-cewek lain kurang diperhatikan atau cewe-cewek lain jadi kurang bernilai (dalam hal kecantikan).

Contoh lain:  This contractor is very experienced and has had no bad performance in any projects it ever worked in. I believe it is the one that put the other contractors in the shade in terms of quality. (Kontractor ini sangat berpengalaman dan belum pernah mempunyai reputasi buruk pada proyek manapun yang pernah dikerjakannya. Saya yakin ia dapat membuat kontraktor-kontraktor lain tersingkir dalam hal kualitas.)

2.       In someone’s shoes
Berada dalam posisi orang lain (khususnya dalam situasi yang tidak menyenangkan atau situasi sulit)
Kita sering mengatakan jika saya berada dalam posisi mu, saya akan tanyakan langsung mengenai hal ini. Nah bayangkan kalau kita tidak mencoba memahami idiom ini; terjemahannya jadi lucu, yaitu berada dalam sepatu orang lain. Contoh-contoh dalam kalimat berikut bisa membuat Anda memahami arti in someone’s shoes.
Contoh:
  •  If I were in your shoes, I would soon pop her questions (Jika saya berada dalam posisi Anda, saya akan segera melamarnya.) Contoh kalimat ini  orang kedua dalam kalimat di atas dalam posisi yang kurang menyenangkan. Misalnya persaingan dalam mendapatkan cinta; kalau gak segera dilamar bisa dilamar orang lain. Kira-kira begitu.

Contoh lain:

  • Finance Manager: “The company is facing a financial crisis. It almost cannot pay its 100 employees. We are not sure what will happen next month with our sales keeping dropping off.” (Perusahaan sedang mengalami krisis keuangan. Hampir tidak dapat membayar gaji 100 karyawan. Saya tidak tahu apa yang akan terjadi di bulan depan dengan kondisi penjualan kita yang terus menurun.”)
  • Administrative Manager: “I know it’s difficult for you to decide. You will not lay off some of your workers but with the current number of employees, you won’t be able to pay their salaries with increasingly low profit as the sales have dropped for the last 4 months.”Saya tahu ini sulit bagi Anda untuk mengambil keputusan, Anda tidak akan mengurangi beberapa karyawan Anda tapi dengan kondisi jumlah karyawan yang ada, Anda tidak akan mampu membayar gaji dengan laba yang semakin berkurang kareana penjualan telah turun selama 4 bulan terakhir.”)
  • Finance Manager: If you put yourself in my shoes, what would you do to save this company? (Jika Anda menempatkan diri Anda dalam posisi saya, apa yang akan Anda lakukan untuk menyelamatkan perusahaan ini?)
  • Administrative Manager:  I don’t know because I am not an expert in finance but I suggest you ask your bank to reschedule your debt payment if that’s possible or you consider selling the equipment we haven’t used for a long time. At least the proceeds will be enough to save the employees temporarily. (Saya tidak tahu karena saya bukan ahli di bidang keuangan tapi saya menyarankan Anda meminta bank Anda untuk skedul ulang pembayara hutang perusahaan atau mempertimbangkan untuk menjual peralatan yang sudah lama tidak kita pakai. Setidaknya hasil penjualan itu akan dapat menyelamatkan karyawan untuk sementara.)

Demikian semoga bermanfaat.





Wednesday, May 16, 2012

English Idiomatic Expressions

Bahasa Inggris kaya akan idiomatic expressions. Jika bahasa Inggris Anda tanpa menggunakan idiomatic expressions berarti bahasa Inggris Anda belum sempurna meskipun secara tata bahasa sudah benar. Namun Anda harus hati-hati jangan sampai bahasa Inggris Anda terlalu penuh dengan ungkapan-ungkapan idioms. Gunakanlah idiom yang memang sering digunakan dalam percakapan sehari hari. Cara mempelajarinya ya Anda harus sering-sering membaca artikel dalam bahasa Inggris, misal koran yang berbahasa Inggris atau website yang berbahasa Inggris.


Tidak semua orang Inggris menggunakan idiom namun mereka pahan jika Anda menggunakan idiom. Idiom juga diklasifikasikan sebagai Formal and Informal. Hati-hati dalam penggunaan idiom ini, jangan sampai Anda menggunakan idiom informal dalam situasi formal. Begitu pula sebaliknya. Untuk mengetahui formal atau informal, Anda saya anjurkan menggunakan kamus yang mempunyai label formal dan informal pada kata atau ungkapan nya. Jika kata tidak diberi label formal atau informal, berarti Anda bebas menggunakannya baik pada situasi formal atau informal. Kamus yang menurut saya baik adalah Longman English Dictionary of Contemporary English.

Perhatikan Contoh berikut:
  • Speak for itself =  Jelas begitu baik dan cocok. Your career as a translator speaks for itself. (Karir mu sebagai penerjemah jelas cocok dan baik.)
  • Not to speak of = Belum lagi. She has three cars, not to speak of the expensive new one. (Ia mempunyai 3 mobil, belum lagi yang baru dan mahal.)
  • Pick one's teeth =  menusuk gigi (untuk membersihkan sisa makanan)
  • Within earshot = Dalam batas pendengaran
  • A short in the arm = dorongan / semangat baru. Your coming here has given her a shot in the arm (Kedatangan mu di sini telah memberikan ia semangat baru.)
  • Greasing someone's palm = Memberi uang pelicin kepada seseorang.  1) It seems that some people are used to greasing someone's palm in order that they can easily get what they want. 2) Palm-greasing is common in developing countries (Pemberian uang pelicin merupakan kebiasaan umum di negara-negara berkembang.)
  • By and large = secara umum, pada umumnya. There are a few things that need fixing but by and large, what you have done is good.
  • Have ants in his/her pants = My kid always has ants in her pants. (Anak saya gak mau diam; super aktif.)
  • Name-calling = memanggil seseorang dengan julukan ejekan (misal si pincang, si botak, monyet dan lain-lain). Contoh: Don't call me names! [jangan panggil saya dengan nama ejekan!]
  • Walk down the aisle = Get married = Menikah
  • Play at being = Bermain menjadi. Contoh: My kid often plays at being a doctor. (Anak saya sering bermain dokter-dokteran.)
  • Get on for = Almost = hampir. He is getting on for 40.
  • Get on with somebody = berhubungan baik dengan seseorang. 
  • Get away from it all = Berlibur. It's time you got away from it all.
  • Let off some steam = Melampiaskan kekesanan/amarah.
  • Close/Shut your eyes to something  = Tutup mata, tidak perduli, mengabaikan
  • Give the game away = Membuka rahasia sehingga tidak surprise lagi.
  • You get over yourself! = Jangan ge'er!
  • That's exactly right up your street, my friend = Itu sesuai dengan kemampuan mu, kawan.
  • That's more like it = Ada kemajuan; nah gitu dong; lumayan lah.
  • As a last resort = sebagai jalan terakhir: I've tried to borrow the money from all my closest friends but they all have no money. I have to sell my bike as a last resort, then.
  • Hit it off = cocok (dalam hubungan pergaulan): As soon as I met him, we hit it off quickly. (Setelah ketemu dia, kami bisa cocok dengan cepat.)
  • I'll say! = Jelas dong, tentu dong.
  • Worst of all = Parahnya lagi. = We got lost, and worst of all, we ran out of money. [Kami tersesat. Dan parahnya lagi, kami kehabisan uang.]
  • Cut to the chase (informal) = langsung ke point, langsung ke inti permasalahan, jangan bertele-tele
  • Fall out (informal) = Terjadi
  • Answer back= (membantah)
  • That's the breaks = Dasar nasib, Bukan milik.
  • Drop off (informal) = Tertidur
  • Pull the plug = Menghentikan kegiatan. 
  • Fall off (informal) = Berkurang
  • The coast's clear  = Aman, Gak ada siapa- siapa.
  • Get across = Dapat dipahami
  • Go off = Meledak
  • Black and blue = Babak belur
  • Red Tape = Birokrasi yang berbelit-beli
  • At large = berkeliaran (setelah lolos dari penjara)
  • Pass the time of day = Berbasa basi (Ngobrol sejenak tujuannya agar tidak disangka sombong)

Yang tidak berlabel berarti bisa digunakan di dua situasi.

Perhatikan, tidak semua orang Inggris mengerti idiomatic expressions. Oleh karena itu gunakanlah yang sudah sering digunakan. Di setiap cerita dalam bahasa Inggris selalu ada idiomatic expressions.

Ungkapan Idiom Menggunakan Warna

Memang bahasa Inggris kaya akan ungkapan idiom (idiomatic expressions). Kali ini saya akan share beberapa idiomatic expressions  menggunakan kata-kata warna misalnya blue, black, red, gray dan warna-warna lainnya. Berikut beberapa Ungkapan Idiom beserta artinya dalam bahasa Indonesia.

In the red
Banyak hutang / berhutang
In the black
Banyak uang  / berduit
See red
Sangat marah.
Once in a blue moon
Sangat jarang
Rose colored glasses
Melihat sesuatu lebih indah dari kenyataan
Has the blues
Sedih
Black and blue
Babak belur
In black and white
Tertulis
Catch red handed
Menangkap basah
Grey area
Belum jelas benar atau salah
White lie
Bohong demi kebaikan.
Red tape
Birokrasi / system birokrasi
Out of the blue
Tidak diduga/ tidak disangka-sangka
The green light
Izin / restu

Contoh dalam Conversation:
Apri        : What happened to you? You are black and blue[Kenapa kamu? Kamu babak belur.]
Yanto    : Four guys ganged up on me. I tried to escape but stumbled and fell. [Empat laki-laki mengeroyok saya. Saya coba lari tapi terselandung dan jatuh.]
Apri        : You poor thing, brother. [Kasihan kamu, kawan.]

Joko       : Many corruptors have got away with what they did. [Banyak koruptor lolos tanpa hukuman.]
Sylvia     : Someday, heads will roll, brother. [Suatu saat nanti, penjahat akan mendapat hukuman.]
Joko       : How can we catch them red handed embezzling the fund? [Bagaimana kita dapat menangkap basah mereka ketika menyalahgunakan uang?]
Sylvia     : I am sure a criminal will finally be caught. [Saya yakin penjahat akhirnya akan tertangkap.]

John      : I am sure I won’t be in the red anymore. [Saya yakin saya tidak akan banyak hutang lagi.]
Don        : I know we have to work harder to be in the black. [Saya tahu kita harus bekerja lebih keras agar menjadi kaya.]

John      : I used to be in the black but later I lost all my money. A friend of mine pulled the wool over my eyes and got off with my money. [Dulu saya kaya tapi kemudian uang saya habis. Seorang teman menipu saya dan lari dengan uang ku.]

Dread to think

Takut membayangkan/memikirkan. (I dread to think what would happen if she had no money at all. (Saya takut membayangkan apa yang akan terjadi jika ia tidak mempunyai uang sama sekali.)

If anything
Malah, justru. (He wasn't disappointed at all. If anything, he looked relieved.)

For all I know
Menurut sepengetahuan saya. (For all I know, she has moved to England.)
Play havoc with
Menghancurkan. (Heavy rain has played havoc with our picnic.)

In an uproar
Penuh kegaduhan. (The hospital was in an uproar with patients crying and their families protesting.
Keep your feelings pent up
Menyimpan kejengkelan/kemarahan

Cut her some slack.
Jangan terlampau strict dengan dia.

The traffic backed up in both direction for more than 2 hours
Lalulintas macet total di dua arah lebih dari 2 jam.

In tow
berada di belakangnya:
"A woman came into the office with two bodyguards in tow."

Museum piece
Kuno; sudah harus masuk mesium

Pass the buck
Memindahkan tanggung jawab kepada orang lain.

Off the cuff
Spontan. I did it off the cuff. (Saya melakukannya spontan aja).

I don't go a bundle on drinking.
Saya sangat tidak suka minum.

Get it off one’s chest.
Get it off your chest. I’ll relieve you of the burden.

Mengeluarkan unek-unek
Ayo keluarkan unek-unekmu. Itu akan meringankan bebanmu.

Bury the hatchet
We were not on the speaking terms for years but now we've buried the hatchet.
Berteman kembali.
Dulu kami tidak saling sapa tapi sekarang kami telah berbaikan kembali.

Garble the fact =Membalikkan fakta
Don’t garble the fact =
Jangan memutar balikkan fakta.

Find fault with someone
Mencari kesalahan orang lain.

Out of business = Gulung Tikar
Banks will be out of business when their capital adequacy ratio is lower than the minimum.
Bank-bank akan gulung tikar jika rasio kecukupa modalnya di bawah minimum.

Jump on the bandwagon
Ikut-ikutan apa yang sedang trend.

The last straw = Tidak bisa ditolerir lagi; tidak sanggup lagi
This is the last straw. I cannot put up with it any more .
Ini sudah yang terakhir. Saya tidak sanggup lagi.

Miss the boatm= Kehilangan kesempatan; tidak memahami; tidak memperoleh apa yang dijelaskan
Listen to me, or you’ll miss the boat.
Dengar atau kamu nanti tidak memahami pelajaran ini.

Hear through the grapevine = Mendengar dari orang (bukan dari sumber beritanya)
I don’t know whether it’s true or not. I heard it through the grapevine.
Saya tidak tahu apakah benar atau tidak. Saya mendengarnya dari orang lain.

Flash in the pan = Popular hanya sejenak
His career as an artist was just a flash in the pan.
Karirnya sebagai artis berlangsung hanya sebentar saja.

Haste makes waste = Pekerjaan yang terburu-buru akan menimbulkan kesalahan; Lambat asal selamat
Don’t rush. You know “haste makes waste”.
Jangan terburu-buru. Anda tau kan “Buru-buru biasanya hasilnya tidak baik”.

Keep body and soul together
Hanya cukup untuk makan

Know the ropes
Mengetahui sesuatu dan caranya

Sit on the fence = Diam saja tidak mengambil tindakan
Many are just sitting on the fence, while others are trying hard to make it viral.
Banyak yang hanya diam saja, sementara yang lain nya berusaha menyebarkan berita itu.

Rise to the bait = Terpancing
Don’t rise to the bait. He’s trying to make you angry.
Jangan terpancing. Dia sedang memcoba membuat mu marah.

Win over = Mendapat dukungan
We have to win him over on our mission
Kita harus mendapatkan dukungannya untuk misi kita.

Put a cork in it = Diam, jangan bicara.
Please put a cork in it.
I wish you put a cork in it. (Hentikan bicara ya.)

Berikut adalah idioms yang juga sering digunakan:
  • Out of this world = luar biasa, menyenangkan, enak sekali. This food is out of this world.
  • Start something from  scratch = mulai dari awal (dari 0). Contoh: Be careful. If you ruin it, we'll have to start it from scratch. (Hati-hati. Jika Anda merusaknya, kita akan mulai lagi dari nol.)
  • Half a loaf is better than none. (Daripada tidak sama sekali). Contoh.  Actually, I am not well paid in this company but half a loaf is better than none.
  • Snake in the grass = musuh dalam selimut
  • Hit if off cocok satu sama lain ( dalam pergaulan)
  • On the same wavelength Se ide, sependapat.
  • Answer back = membantah. Don't answer me back. Just listen to me.
  • I grew up with it = Saya sudah terbiasa dengan itu.
  • Thin out = berkurang jumlah atau populasi nya
  • As the case may be = Menurut keadaan.
 Contoh: 
  • We'd better wait till the traffic thins out. (Sebaiknya kita tunggu   sampai lalu lintas sepi.)
  • The crowd finally thinned out when a police came. (Keramaian itu akhirnya berkurang dan ketika polisi datang)
  • EAT LIKE A BIRD = Makan sedikit
    Examples:
    1. My daughter eats like a bird. No wonder she is thin.
    2. I think one of the ways to lose weight is to eat like a bird.
  • PAY THROUGH THE NOSE (Membayar sesuatu dengan harga yang mahal). Contoh dalam kalimat: When we were in Bali, we went shopping a lot. We paid through the nose for everything we bought.
  • ROB PETER TO PAY PAUL (Gali lobang tutup lobang). Contoh: My salary is not enough for a month. What I do is I have to rob Peter to pay Paul in order that we can buy foods for my family.
  • Hold my breath = Menanti dengan penuh harap. Contoh: I am not really holding my breath about who will be the winner. If I don't win, that's just fine with me.

English Idiomatic Expression with Verb To Be:

Bahasa Inggris memang kaya akan ungkapan idiom. Dikatakan bahwa orang yang menggunakan bahasa Inggris tanpa idiom bahasa Inggrisnya kurang pas. Namun sebenarnya tanpa disadari mereka sudah menggunakan idiomatic expressions.

Kita tidak perlu menghafalkan idiom. Cara belajar yang efektif adalah mempelajarinya apabila kita menjumpainya dalam bacaan atau percakapan. Dengan demikian kita akan bisa mengetahui kapan dan dalam situasi apa kita menggunakan idiomatic tersebut.

Berikut beberapa idiomatic expressions yang khusus digunakan atau satu paket dengan kata kerja to be (is, am, are, was, were). Dari masing-masing idiom akan diberikan satu atau lebih contoh kalimat. Anda bisa membuat kalimat menurut Anda sendiri.

  • To be born under a lucky star (terus menerus beruntung). Contoh : No wonder John is rich. He was born under a lucky star.
  • To be born with a silver spoon in one's mouth (Lahir dari keluarga kaya). Contoh: Mary will never have any financial problem in her life because she was born with a silver spoon in her mouth.
  • To be neither here nor there (percuma, sia-sia, tidak penting, tidak membantu). Contoh: Your help is neither here nor there. I am still in financial problem. 
  • To be a nobody (bukan siapa-siapa; orang yang tidak penting). Contoh: Your help will be neither here nor there because you are just a nobody. No one will listen to you.
  • To be a party to something (mendukung; berpartisipasi). Contoh: The mayor will be a party to our plan to hold a public meeting. He was a party to this robbery.
  • To be somebody (orang yang berpengaruh; kaya). Contoh: If you were somebody, many will listen to you.
  • Be careful. He is still at large. (Hati hati. Ia masih berkeliaran).

If the worst comes to the worst [Kalau tidak ada jalan lain, kalau kepepet.]

IF THE WORST COMES TO THE WORST (UK) atau IF WORSE COMES TO WORST (US) adalah ungkapan idiomatik yang mempunyai arti sebagai berikut:
Kalau tidak ada jalan lain
Kalau kepepet

 Contoh dalam percakapan 1:

A : I've been out of work for more than 3 months. I've been trying to look for a job to keep my head above water. [ Saya sudah tiga bulan tidak punya pekerjaan. Sudah coba mencarinya biar tetap bisa hidup.]

B: Be thankful to God. You still have a motorcycle. If the worst comes to the worst, you can sell it. At least, for the time being, you will have no financial worries. [Bersyukurlah. Kamu masih punya motor. Kalau tidak ada jalan lain, kamu bisa menjualnya. Setidaknya, untuk sementara, gak usah khawatir tentang uang.]

Contoh Percakapan 2:

A: The engine is playing up. What have we got to do if we fail to fix it? [Mesinnya ngadat. Apa yang harus kita lakukan kalau tidak berhasil memperbaikinya?]
B: If worst comes to worst, we'll have to go by taxi. We cannot cancel the meeting, can we? [Kalau ga ada jalan lain, kita naik taksi aja. Kita tidak bisa membatalkan pertemuan, kan?]

Contoh Percakapan 3:

A: You are lucky Jenni. You still have some money in the bank to fall back on. [Anda beruntung, Jenni. Anda masih punya tabungan yang bisa dipakai nanti.)
B: I won't use it. [Saya tak akan menggunakannya.]
A: Well, if worse comes to worst, you will have to.  [Kalau kepepet, kamu harus sih.]A

Contoh Percakapan 4:

A: We still have a long way to go and we are about to run short of money.

B: No worries. I've been contacting my friends. Who knows they can help us out.

C: If none of your friends shows up to give help, what else can be done?

B: Well, if worst comes to worst, our smartphones have to go. I mean we have to sell them.

Contoh Percakapan 5:

A: Let's go to Anto's first. Who knows he's got a room for us.

B: Let's try. However, if worst comes to worst, we will have to find a hotel.

A: No, problem.

WHILE YOU ARE AT IT

While you are at it atau while I am at it artinya sekalian. Ungkapan ini digunakan untuk menyatakan tindakan atau perbuatan yang dilakukan sewaktu Anda melakukan pekerjaan lain. Misalnya, Anda akan ke kantor pos untuk beli amplop. Terus teman Anda nitip/minta tolong untuk dibelikan perangko. Dalam bahasa Indonesianya begini: Eh, kamu kan mau beli amplop; sekalian dong aku nitip perangko. Contoh percakapan berikut akan memperjelas arti dari while you are at it.

Percakapan 1:

Jenni : I am going out to the post office to buy some envelopes. [Saya mau ke kantor pos beli amplop.]
Tom : Jenni, while you are at it, buy me a stamp, will you? [ Jenni, sekalian belikan aku perangko ya?]

Percakapan 2:

A : I am doing the shopping now. Can you fetch me in about 15 minutes? [Saya sedang belanja sekarang. Bisa jemput ku dalam waktu 15 menit?]
B: No worries. While you are at it, can you drop by at John's shop? [Jangan khawatir. Eh, sekalian, bisa tidak mampir di toko si John?]
A: If I don't forget, I will. [Ok, kalau aku tidak lupa.]

Percakapan 3:

A: Where are you going, Jane?
B: Visiting Tom.
A: While you are at it, can you drop by at Mary's? Her house is next to Tom's.
B: No problem. 

Percakapan 4:

A: Where are you now, John?
B: I am on my way to the traditional market. What's up, bro?
A: Doing a big shopping, John?
B: Not really. Going to buy some coffee and a little sugar.
A: While you are at it, can you buy me milk?

IDIOM MENGGUNAKAN BAGIAN-BAGIAN TUBUH

Pernah saya kata kan bahwa bahasa Inggris kaya akan idiom. Diantara idiom yang sering digunakan adalah idiom menggunakan bagian anggota tubuh seperti beberapa contoh di bawah ini.
  • Can you give me a hand? = Can you help me?
  • Please hand in your proposal by Next Monday = Please submit your proposal……
  • Before we start, I’d like John to hand out leaflets. = distribute in a group of people = membagikan diantara teman-teman yang ada dalam kelompok.
  • As I am getting older, all my business matters will be handed over to my son. = diserah terimakan.
  • Don’t move! Hand over your gun now! = Serahkan.
  • Close at hand = dekat, disekitar
  • A firm hand = Disiplin kuat, pengawasan ketat
  • An Arm and a leg = a lot of money = banyak uang.  Contoh: it cost me an arm and a leg.
  • This old leather wallet was handed down to me when he passed away. = given to me.
  • I will hand your money back if it does not  work out. = Mengembalikan
  • The dead hand of something = Pengaruh atau kendali. Contoh: You can’t get out of the dead hand of this rule.
  • Change hands = Ganti pemilik
  • Bite the hand that feeds you = Mencelakai orang yang telah menolong Anda.
HEAD
·      No worries, mate. Keep your head = Tenang saja.
·      Put it out of your head for the time being. = Lupakan itu untuk sementara.
·      He’s sometimes off his head acting like that. = crazy.
·      All fans are screaming their heads off. Menjerit keras.
EYE
·      Don’t worry. I’ll keep an eye on your house while you are away. = Mengawasi/menjaga.
·      He’s always turning his blind eyes to me when we meet in the street. = pura-pura tidak melihat.
·      When you see her, you can’t take your eyes off her. = tidak dapat berhenti melihat

EAR

Everything I said went in one ear and out the other = masuk telinga kiri keluar telinga kanan.
Be all ears = Pasang telinga
Keep your ears open = selalu ikuti perkembangan.
Play it by ear = melakukan sesuatu tanpa rencana.

Idiom Menggunakan kata SHOW

Steal the show ( Menarik perhatian penonton, menarik perhatian publik, memukai penonton)

Contoh idiom dalam kalimat:
  • Mike stole the show when he sang Soldier of Fortune. (Mike memukau penonton ketika ia menyanyikan lagu Soldier of Fortune.)
  • Every time Mariah Carey is on stage, she always manages to steal the show. (Setiap Mariah Carey naik panggung, ia selalu berhasil menarik perhatian penonoton.
Dog and pony show (Pertunjukan/presentasi/acara yang hanya untuk mempromosikan sesuatu)

Contoh idiom dalam kalimat:
  • It was only a dog and pony show. I wasted my time there. (Pertunjukan untuk promosi produk saja. Saya buang waktu saja di sana.)
  • A: Are you going to the presentation tomorrow? B: No. It’s a dog and pony show presentation. To me, it’s not worth attending. (A: Anda datang ke presenasi besok? B: Tidak. Presentasinya Cuma untuk menawarkan produk. Bagi saya, itu tidak patut dihadiri.)
For show  (Hanya untuk contoh; tidak untuk dijual)

Contoh idiom dalam kalimat:
  •  A: May I buy this? It’s a beautiful flower vase. B: I am sorry but this is for show. (A: Boleh saya beli yang ini? Ini pot bunga yang cantik. B: Maaf, ini hanya untuk contoh; ini tidak untuk dijual.)
A show of hands (Acungan tangan – biasanya tanda setuju atau protes)

Contoh idiom dalam kalimat:
  • Let’s have a show of hands to see who is in favor of this proposal. (Mari kita acungkan tangan untuk melihat siapa yang setuju dengan usulan ini.) I’d rather the support would be on paper than by a show of hands. (Saya lebih suka dukungan ditulis daripada dengan acungan tangan saja.)

Get the show on the road (Ayo, mulai kerja/berangkat)

Contoh idiom dalam kalimat:
Time’s up for break. Let’s get the show on the road. (Waktu habis untuk istirahat. Ayo, kerja lagi.)
As soon as the project is approved, we have to get ready to get the show on the road. (Segera setelah proyek disetujui, kita harus siap-siap mulai bekerja.)

IDIOM dengan Kata MEET

Meet someone half way = turun di harga/ sepakat pada harga.
Contoh:
Yanto: OK, I’ll sell it to you at US$125.
Agam: Will you sell it at US$100?
Yanto: No. I am sorry.

Agam: I tell you what. What if I meet you halfway? US$112, OK?

Pelajari juga idiom berikut:

Make a scene
Membuat keributan di depan orang banyak.
Cut to the chase
Langsung aja ke point.
Contoh: I don't have much time to listen to you. Just cut to the chase.
Grew up with …
Terbiasa dengan.... 
Contoh: A: How can you put up with it? B: I grew up with it.(Saya sudah terbiasa.)
It didn't cross my mind.
Tidak terlintas di benak ku.
Contoh: It   didn't cross my mind that you could do such a thing.
The novelty wears off
Tidak aneh lagi; sudah tidak asing lagi. Contoh: His performance was  funny but later the novelty wore off. (Pertunjukannya lucu tapi kemudian tidak lucu lagi.)
Has the cat got your   tongue? = Why are you quiet?
Sally is being silent today. Has the cat got your tongue?


Don't make me laugh.
Itu tidak mungkin terjadi.
Tom: Fitri's going to spend her holiday in London.
Lutfi: Don't make me laugh, bro.     
Rip-off (informal) Noun (C)
     Too expensive, unreasonably expensive (terlalu mahal, mahal yang tidak wajar)
     The dinner we had was a rip-off.
     Make sure all you are going to buy are not rip-offs.
 Rip someone off =Verb
     Verb  (to charge someone too much money) = Membebankan biaya terlalu mahal.
     When I was in Bali, I got ripped off a lot. (Sewaktu di Bali, saya belanja terlalu mahal.)
      Is she going to rip me off? (Apakah ia akan membebani saya terlalu tinggi?)
Most of Muslims are usually ripped off during the month of Ramadhan because almost everything is unreasonably expensive.
 Double Up (to share something, especially a bedroom)
     Sekamar
·    Mary has to double up with Susan while their aunt is here. (Mari terpaksa harus sekamar dengan Susan sementara bibi mereka ada di sini.
      Well, actually, each of you occupy  one room but since we don't have enough money, two participants will have to double up. (Sebenarnya, masing-masing kalian menempati satu kamar namun karena kita tidak mempunyai dana yang cukup, terpaksa dua peserta harus menempati satu kamar.)
      Can I double up with you? I'll share the cost. (Bisa saya sekamar dengan Anda? Saya akan ikut menanggung biayanya.)
Fix or Fix Up (spoken English) (to arrange something)
      Mengatur sesuatu
      A: When can I meet them?  B: Tomorrow. I hope I can fix it. (A: Kapan saya dapat menemui mereka? B: Besok. Mudah-mudahan, saya dapat mengaturnya. 
      Could you fix up where I can spend the night in Bogor? (Bisa Anda mengatur dimana saya akan bermalan di Bogor?)
Fix (it) for sb to do something 
      Mengatur untuk seseorang.
       I've fixed for you to meet the manager tomorrow. (Sayat telah mengatur agar Anda bisa bertemu manajer besok.
      Excuse me? Could you fix for me to go by plane tomorrow afternoon?
Fix something (Prepare food, drink etc)
     Menyiapkan.
     You watch the kids, and I'll fix dinner. Okay? (Kamu jaga anak-anak dan saya akan menyiapkan makan malam. Ok?
      Can I fix you a snack?
      Fix yourself anything you like.
Keep in touch (still communicate via writing or calls or sms)
     Tetap terhubung, masih berhubungan (via telpon, surat atau media lain)
     Do you still keep in touch with Rudy?(Masih kontekan sama Rudy?)
      Lutfi hasn't kept in touch with me lately. I think he's been busy. (Lutfi sudah lama gak hubungi saya. Mungkin ia sibuk.
Scrub (informal)
      Decide not to do what you have planned to do  (Tidak jadi atau cancel)
     After a long discussion, we finally scrubbed the idea of going to Kiluan Bay.
     scrubbed eating out as my mom bought me something to eat. (Saya tidak jadi makan di luar........)
     Have you madu up your mind about it? See to it that you do not scrub it.
Sweep under the carpet. 
Menutupi masalah.
      I know you have been trying to sweep your problem under the carpet.(Saya tahu selama ini Anda berusaha untuk menutupi masalah mu.)
      It’s already in the newspaper. The police can’t sweep it under the carpet. (Sudah beredar berita nya di surat kabar. Polisi tidak bisa menutup-nutupi nya lagi.)
Brown Noser  
Orang yang suka cari muka.
      I don't like him. He's such a brown noser.

Change one’s mind 
Tidak Jadi
I finally changed my mind about going abroad this year. (Saya gak jadi pergi ke luar negeri tahun ini.)
Wolf in the sheep’s clothing.
Srigala berbulu domba.
Shape up or ship out
Berubah sifat (menjadi lebih baik) atau berhenti (keluar dari kerja).
I noticed you have often arrived late. I’d like you to shape up or ship out.